Berikut Dampak Perubahan Kurikulum Terhadap Mutu Pendidikan di Indonesia
5/21/2018
Tambah Komentar
Dari tahun ke tahun pemerintah selalu menerapkan
kebijakan yang berhubungan dengan kurikulum pendidikan. Kurikulum ini dibuat
dengan tujuan guna meningkatkan mutu pendidikan di indonesia. Dalam menerapkan
kurikulum tersebut, tetap ada beberapa hambatan yang harus dihadapi pemerintah.
Dampak perubahan kurikulum
dari setiap masa pasti akan ada.
Di sisi lain, pemerintah juga terlalu sering mengganti
kurikulum yang sudah berjalan sehingga kesiapan dari para peserta didik maupun
para guru belum sempurna. Karena perubahan yang terlalu sering ini juga dinilai
kurang efektif dan efisien di Indonesia. Kurikulum dibuat berkaitan erat dengan
pendidikan dan kehidupan sosial yang akan membentuk karakter baru di masa yang
akan datang.
Dampak Perubahan Kurikulum 2013 di Indonesia
Dampak Positif
Di kurikulum 2013 ada beberapa penilaian yang harus
dihadapi siswa. Pada kurikulum ini, pemerintah lebih menitikberatkan pada siswa
karena dituntut untuk aktif, kreatif, dan inovatif dalam pembelajaran. Sehingga
siswa akan lebih siap untuk memecahkan suatu masalah. Secara tidak langsung
siswa akan belajar mandiri dan bisa berpikir kritis yang akan meningkatkan
wawasan dan pengetahuannya.
Pada kurikulum ini tidak hanya berfokus pada penilaian
ilmu pengetahuan saja, namun juga di tambah dengan pendidikan karakter dan budi
pekerti yang memang seharusnya ada di dalam pendidikan di sekolah. Siswa akan
dibekali dengan keseimbangan soft skill dan hard skill. Dalam kurikulum 2013
menekankan pada peningkatan aspek afektif/sikap dan kemampuan psikomotorik/keterampilan.
Kurikulum
baru ini lebih menyempurnakan kekurangan dari kurikulum yang digunakan
sebelumnya. Kurikulum harus bisa memenuhi kebutuhan peserta didik yang selalu
berkembang dari tahun ke tahun. Perkembangan kurikulum sebaiknya juga mengikuti
fleksibilitas dan relevansi yang sesuai dengan konsep pendidikan yang
dibutuhkan.
Kurikulum
baru ini memberikan kesempatan bagi peserta didik maupun untuk pakar pendidik
dalam mengembangkan kemampuannya.
Dampak Negatif
Selain sisi positif dengan adanya kurikulum 2013,
ternyata perubahan kurikulum ini juga memiliki sisi negatifnya. Kurikulum ini
dinilai dibuat dengan tanpa adanya riset yang mendalam. Di balik tujuan untuk
menciptakan peserta didik yang lebih kreatif ini justru dinilai memberatkan siswa
karena jam pelajaran yang harus ditambah. Siswa pasti lah memiliki batas waktu
maksimal untuk konsentrasi belajar.
Dampak perubahankurikulum ini tidak hanya
dirasakan siswa saja, namun masih juga para guru yang belum siap karena
terkesan mendadak dan sosialisasinya pun belum sempurna. Padahal persiapan yang
harus dilakukan pakar pendidik seharusnya sedikit lebih panjang karena tidak
bisa hanya sekali atau dua kali latihan saja.
Jika di dalam kurikulum sebelumnya, yaitu ktsp, guru
diwajibkan untuk membuat silabus atau bahan ajar. Namun di kurikulum baru ini
guru tidak perlu membuat bahan ajar karena sudah ditentukan. Maka dalam
mengajar guru seakan terpaku dengan buku panduan yang telah disiapkan untuk
kegiatan belajar mengajar.
Di
sisi lain, dengan diterapkannya kurikulum 2013 ini, maka pemerintah harus
mengeluarkan biaya yang besar untuk pembelajaran. Karena pemerintah harus
menganggarkan biaya untuk buku panduan, fasilitas penunjang pembelajaran, serta
biaya pelatihan guru yang tidak sedikit jumlahnya.
Dampak perubahan kurikulum
dapat terjadi pada siapa saja, meskipun paling utama berdampak pada pakar
pendidik dan peserta didik. Namun di balik adanya perubahan kurikulum tersebut
pastinya ada tujuan yang lebih baik untuk peningkatan kualitas pendidikan di
Indonesia.
Kurikulum
terbaru yang digunakan saat ini untuk menciptakan peserta didik yang lebih
kreatif dan inovatif dan diimbangi dengan kemampuan hard skill dan soft skill.
Belum ada Komentar untuk "Berikut Dampak Perubahan Kurikulum Terhadap Mutu Pendidikan di Indonesia"
Posting Komentar
Berikanlah Komentar Buat Kami yang Terbaik, Jangan Lupa Bantu Kami Sher Artikel Artikel yang ada di kurikulumpendidikan.net
Terimakasih, Sukses Buat Bapak Ibu Guruku Tercinta